Tuesday, July 24, 2007

STUDI ORNAMEN PADA KERATON SUMENEP MADURA

D. Ratnasari, R. Widiastutui, dan Antariksa
Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

ABSTRAK
Budaya Madura memiliki karakteristik yang tidak dimiliki oleh budaya Jawa, seperti bahasa, bentuk hunian dan ornamen. Dalam perwujdannya ornamen mempunyai corak tersendiri tampak adanya pengaruh asing. Keraton Sumenep mempunyai khasanah dan warisan arsitektur yang cukup lengkap. Di samping itu, ornamen-ornamen di keraton memiliki filosofi yang mendalam dan dipengaruhi oleh berbagai macam budaya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh budaya, karakter dan filosofi dari ornamen-ornamen yang terdapat dan digunakan di keraton Sumenep.
Metode yang dugunakan dalam penelitian ini adalah historis deskriptif dengan mencari jawaban melalui penelusuran sejarah masa lalu. Pengambilan data dilakukan melalui studi kepustakaan, studi lapangan dan interview.
Ornamen yang terdapat di keraton Sumenep dipengaruhi oleh budaya Cina, Eropa (Belanda) dan jawa, sedangkan pengaruh agama adalah Islam dan Hindu/Budha. Ragam hias yang digunakan adalah flora, fauna, alam dan kepercayaan serta simbol-simbol.
Kata kunci: ornamen, keraton Sumenep, kebudayaan

A STUDY OF SUMENEP KERATON CARVINGS AND DECORATIONS

ABSTRACT
Although Maduranese culture has foreign influences it has its own intrinsic characteristics and is different from that of Java, foreinstance, in its architecture and carvings. The Sumenep Keraton with its artistic treasures and Maduranese architecture is not only a fine example of most aspects of this but also a national heritage. In addition, the carvings are also important for their insights into the philosophy and culture of Madura Island in the past.
The aim of this study was to look into the influences of the culture, nature and philosophy that created these carvings and decoration found in Sumenep Keraton.
The methodology used was a historical descriptive design through research of old records, fields studies and interview.
The artisan, craftsmen and artists who made the decoration and carvings were to greater or lesser extent influenced by Dutch, Javanese and Chinese cultures as well as by Islam and Hinduism. Their subjects vary between flora, fauna, nature, religion and symbols.
Key words: ornamnet, keraton Sumenep, culture

D. Ratnasari, R. Widiastutik, Antariksa, 2002, Studi Ornamen pada Keraton Sumenep Madura, Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik (Engineering) Lembaga Penelitian Universitas Brawijaya, Volume 14 Nomor 1, hlm. 1-14. ISSN: 1410-4121.